Rahasia membuat air aquarium cepat bening Skip to main content

Rahasia membuat air aquarium cepat bening

Banyak menurut sahabat-sahabat bertanya pada kami, "Kenapa air aquascape aquarium aku  tidak kunjung bening?" Sebagian menyangka merupakan lantaran asal air yg buruk. Sebagian lagi menyangka lantaran kaca aquarium yg tidak bersih (padahal udah digosok hingga gunakan amplas). Ada pula yg menyangka kuras aquariumnya kurang bersih (Sampai dikosongin, dikopyok pake air sabun. Hahahaha).


Padahal jawaban berdasarkan seluruh itu hanya satu: Bakteri. Dalam aquascape aquarium atau majemuk jenis aquarium, tentu material yg kita pakai mengandung banyak sekali macam kandungan. Beberapa berbahaya & yg lainnya tidak. Selain mempunyai kandungan yg berbahaya, kandungan tadi pula mempunyai dampak menciptakan air terlihat tidak bening (terlihat keputihan)


cara membuat air aquascape bening


Berikut merupakan artikel yg diambil menurut buku karangan Pak Laurence Suryanata (Aquarium Aquascaping) yg disadur menurut web 


Sebuah aquarium, akbar  atau kecil, akan melalui masa kritis sehabis dipasang. Sebulan pertama merupakan masa yg paling kritis lantaran ekosistem belum sepenuhnya terbentuk. Pada masa ini, ikan yg dimasukkan ke pada akuarium gampang meninggal & akuarium pun gampang sekali berlumut.


Proses pembentukan ekosistem pada pada filter akuarium bisa diilustrasikan menjadi berikut :


  • Hari ke-1. Proses daur nitrogen belum terbentuk, kadar amonia pada pada air masih nol (0)
  • Hari ke-tiga. Amonia yg dari menurut kotoran & debu mulai terbentuk, & bakteri pengurai amonia yakni bakteri nitrosomonas, mulai tumbuh. Saat ini ikan pemakan lumut telah boleh dimasukkan, namun jangan diberi pakan dulu. Memberi pakan dalam ketika ini bisa menciptakan kadar amonia naik pesat.
  • Hari ke-5. Kadar amonia mulai semakin tinggi & ikan bisa stres. Penggantian air akuarium sebesar 30�pat memulihkan syarat ikan.
  • Hari ke-8. Bakteri nitrosomonas mulai berkembang & telah bisa mengurai amonia yg terdapat sebagai nitrit.
  • Hari ke-14. Kadar amonia mencapai puncaknya & kadar nitrit mulai semakin tinggi. Ikan balik  stres. Penggantian air sebesar 30�pat membantu memulihkan syarat ikan.
  • Hari ke-21. Bakteri nitrosomonas terus berkembang sebagai akibatnya kadar amonia akan terus menurun. Sebaliknya, kadar nitrit akan terus semakin tinggi. Bakteri pengurai berikutnya, yakni bakteri nitrobacter, yg menguraikan nitrit sebagai nitrat mulai tumbuh.
  • Hari ke-27. Kadar nitrit mencapai puncaknya & kadar nitrat pula mulai mengingkat. Lakukan penggantian air sebesar 30%
  • Hari ke-30. Bakteri nitrobacter terus berkembang, sebagai akibatnya kadar nitrit akan menurun. Tetapi kadar nitrat akan terus semakin tinggi. Nitrat walaupun nir berbahaya bagi ikan, akan tetapi berpotensi buat pertumbuhan lumut. Ganti air sebesar 30% buat menurunkan kadar nitrat.
  • Hari ke-40. Bakteri nitromonas & nitrobacter telah mencapai syarat yg mapan, sebagai akibatnya kadar amonia & nitrit akan berada pada taraf yg minimal. Tetapi kadar nitrat akan terus semakin tinggi. Nitrat tidak bisa diuraikan lagi sang bakteri, namun dieliminir sang flora air buat pertumbuhannya. Kadar nitrat bisa pula dieliminir menggunakan cara penggantian air sebesar 30% secara teratur.


Pada proses awal pada atas, syarat air aquarium niscaya akan terlihat tidak bening. Hal ini menandakan betapa pentingnya koloni bakteri menguntungkan tadi dalam aquascape aquarium sahabat-sahabat. Namun jangan disimpulkan jibila air aquarium yg bening berarti tidak mengandung kandungan berbahaya ya sahabat-sahabat. Lantaran kandungan berbahaya pula bisa bercampur menggunakan paripurna tanpa adanya pertanda apapun dalam air misalnya contohnya cairan kimia berbahaya.


Di mana bakteri tadi hidup?

Bakteri yg dibahas pada atas hayati dalam banyak sekali loka pada aquascape aquarium sahabat-sahabat, misalnya contohnya dasar substrate, kaca aquarium, & media filter terutama filter biologis.


Apa yg wajib  dilakukan buat membantu pertumbuhan bakteri tadi?


Ada beberapa cara yg mampu sahabat-sahabat ikuti pada rangka memperbaiki kehidupan koloni bakteri menguntungkan pada aquascape aquarium sahabat-sahabat. Kami telah merangkumnya:


1. Menaruh media hayati bakteri yg baik dalam bagian paling dasar substrate


Dengan langkah ini, bakteri tadi mampu hayati pada pada substrate menggunakan jumlah yg lebih poly lantaran kita menyediakan 'rumah' yg lebih poly buat mereka. Teman-sahabat mampu memakai bio ball, ceramic ring, atau pasir malang yg kasar pada bagian dasar aquascape aquarium yg lalu mampu ditumpuk menggunakan pupuk dasar & pasir substrate.


2. Memakai media filter biologis


Ceramic Ring 

membuat air aquarium menjadi bening


Terdapat tiga butir jenis filter misalnya yg aku  bahas DI SINI, Gunakanlah media filter biologis & mekanikal buat pemakaian filter jangka panjang. Contoh yg mampu sahabat-sahabat pakai merupakan bio ball & ceramic ring. Teman-sahabat mampu membarui menggunakan sesuatu yg mempunyai rongga & tidak mengandung kandungan berbahaya misalnya contohnya kapur lantaran mampu Mengganggu kualitas air aquarium.


3. Penggunaan aerator



Memang sedikit antagonis menggunakan aquascape dalam umumnya. Tetapi dalam masa awal setup, penggunaan aerator dalam aquascape aquarium mampu dipakai buat menambah kecepatan pertumbuhan bakteri meguntungkan. Teman-sahabat mampu memberikan aerator tadi didalam aquascape aquarium ataupun pada pada media filter.


4. Penggunaan bakteri starter


 Sekarang telah poly merek yg memberikan produk bakteri starter yg mampu sahabat-sahabat pakai buat aquascape aquarium sahabat-sahabat. Contoh yg biasa kami pakai merupakan PS bio & Gist.

Comment Policy: Silahkan tuliskan komentar Anda yang sesuai dengan topik postingan halaman ini. Komentar yang berisi tautan tidak akan ditampilkan sebelum disetujui.
Buka Komentar
Tutup Komentar